Minggu, 24 April 2011

Kristus, Sauh Cinta

Baca: Efesus 5:22-33
Ayat Mas: Yohanes 15:13
Bacaan Alkitab Setahun: Bilangan 16-18

Dan bila aku berdiri/tegak sampai hari ini/bukan karna kuat dan hebatku/semua karena cinta/semua karena cinta .... Itulah sepenggal lirik lagu Karena Cinta yang dibawakan Delon, juara Indonesian Idol. Lagu ini mengemukakan kebenaran bahwa cinta itu penting. Penting karena kini cinta—baik kualitas maupun kuantitasnya—mulai luntur, bahkan dalam kehidupan keluarga.


Secara khusus, Paulus mengingatkan para suami agar mengasihi istri seperti Kristus mengasihi jemaat. Dan, kasih yang diberikan kepada pasangan bukan hanya kasih manusiawi (eros), melainkan kasih ilahi (agape). Ini standar kasih yang tinggi—kasih yang menuntut pengorbanan, sebagaimana Kristus menyerahkan diri-Nya bagi jemaat (ayat 25).

Sedangkan setiap istri diminta tunduk kepada suaminya dalam segala sesuatu, seperti ia tunduk kepada Tuhan. Kerap orang kemudian mengartikannya sebagai ketundukan yang memposisikan istri sebagai pelayan dan pengikut kehendak suami. Padahal, ayat ini memuat kalimat “sebagaimana Kristus ...”. Jadi, sesungguhnya suami diminta meneladani Kristus yang memberi diri, baru setelah itu ia layak menerima ketundukan istri. Bila sikap dan sifat suami bertentangan dengan nilai dan sikap Kristus, istri perlu mendoakan dan menolongnya lebih dulu. Walau dalam proses itu, istri tetap berusaha tunduk kepada suami yang tengah berjuang meneladani Kristus.

Barangkali kita tak dapat melakukannya dengan sempurna, tetapi kita harus berusaha memiliki dan menyatakan kasih Kristus kepada pasangan kita. Teladan hidup Kristus adalah jangkar yang teguh bagi setiap bahtera rumah tangga.

KRISTUS ADALAH TAMU YANG TAK TERLIHAT

DI SETIAP RUMAH KITA—Anonim

Sumber: [Daniel K. Listijabudi]--[www.renunganharian.net]

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More